29 Jul 2024
ANTAM CATAT LABA Rp1,5 TRILIUN DI SEMESTER I 2024
IQPlus, (29/7) - PT Aneka Tambang Tbk (ANTAM/ANTM) anggota PT Mineral Industri Indonesia (Persero) (MIND ID) . BUMN Holding Industri Pertambangan, mengumumkan capaian kinerja keuangan Perusahaan pada periode enam bulan pertama tahun 2024 (Januari . Juni 2024, 1H24).
Dalam laporan keuangannya sebutkan bahwa perusahaan mencatat laba bersih 1H24 sebesar Rp1,55 triliun. Angka tersebut alami penurunan sekitar 17% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp1,88 triliun.
"Pencapaian ini didukung oleh produksi dan penjualan komoditas utama yang kuat, serta pengendalian biaya yang efisien, sehingga membukukan capaian Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA) sebesar Rp2,42 triliun,"tulis Manajemen ANTAM.
Pada periode 1H24, ANTAM mencatatkan capaian laba kotor sebesar Rp2,00 triliun, dengan laba usaha tercatat sebesar Rp532 miliar. Pengelolaan beban usaha yang efisien tercermin pada pengeluaran sebesar Rp1,47 triliun, turun 23% dibandingkan1H23 sebesar Rp1,91 triliun. Manajemen portofolio dan navigasi keuangan yang efektif telah mendorong peningkatan yang signifikan dalam penghasilan lain-lain sebesar 721% atau sebesar Rp1,12 triliun, dari capaian pada 1H23 sebesar Rp136,11 miliar. Pada 1H24, capaian nilai laba bersih per saham dasar ANTAM tercatat sebesar Rp64,52 per saham dasar.
Dari sisi posisi keuangan Perusahaan, pada 1H24 ANTAM mencatatkan nilai aset konsolidasian sebesar Rp39,18 triliun, meningkat 8% dari nilai aset pada 1H23 sebesar Rp36,37 triliun. Nilai ekuitas konsolidasian ANTAM pada 1H24 sebesar Rp29,69 triliun, tumbuh 25% dari nilai ekuitas pada 1H23 sebesar Rp23,68 triliun. Pada 1H24 total liabilitas ANTAM mencapai Rp9,49 triliun, turun 25% dari nilai liabilitas pada 1H23 sebesar Rp12,69 triliun. Peningkatan saldo kas dan setara kas pada akhir periode 1H24 tercatat sebesar Rp8,75 triliun, tumbuh 33% dari posisi pada akhir periode 1H23 sebesar Rp6,58 triliun, menunjukkan kesehatan likuiditas perusahaan yang solid, manajemen kas yang efektif, dan kapasitas untuk investasi.
Kinerja Produksi dan Penjualan Komoditas ANTAM 1H24
ANTAM berhasil mengatasi tantangan operasional yang disebabkan oleh kendala perizinan melalui strategi adaptif dengan mencatatkan pertumbuhan penjualan 7% atau sebesar Rp23,19 triliun jika dibandingkan penjualan pada periode 1H23 sebesar Rp21,66 triliun, dengan kontribusi dominan berasal dari penjualan bersih domestik yang mencapai Rp21,12 triliun atau setara 91% dari total penjualan bersih ANTAM periode 1H24. Hal tersebut sejalan dengan strategi Perusahaan untuk memperkuat basis pelanggan domestik agar dapat memberikan fondasi yang lebih solid untuk pertumbuhan jangka panjang dan ketahanan bisnis di tengah tantangan geopolitik dan ekonomi global.
Pada periode 1H24, ANTAM menguatkan posisinya di pasar domestik melalui produk di Segmen Emas yang berkontribusi sebesar 81% terhadap total penjualan ANTAM dengan nilai penjualan sebesar Rp18,83 triliun, meningkat 42% dari capaian pada 1H23 sebesar Rp13,30 triliun. Pada 1H24, ANTAM mencatatkan total volume produksi logam emas dari tambang Perusahaan sebesar 439 kg (14.114 troy oz.). Keberhasilan Perusahaan dalam mempertahankan pangsa pasar dan efektivitas strategi pemasaran berkontribusi pada peningkatan penjualan sebesar 18% mencapai 15.969 kg (513.415 troy oz.) jika dibandingkan capaian penjualan pada 1H23 sebesar 13.508 kg (434.292 troy oz.). (end)