Perdagangan Perdana: Harga Saham Putra Rajawali Kencana Naik 69,52%

StockWatch (Jakarta) - Harga saham PT Putra Rajawali Kencana Tbk (PURA) yang dicatatkan dan mulai diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (29/1), naik Rp73 (69,52%) menjadi Rp178 dari harga Penawaran Umum Perdana (PUP) Rp105. Volume perdagangan PURA di pasar reguler mencapai 2,671 juta unit senilai Rp468,39 juta. Adapun frekuensi perdagangan saham bernominal Rp105 per unit itu sebanyak 80 kali. Saham PURA langsung terkena penolakan otomatis Jakarta Automated Trading System (JATS), karena kenaikan harga saham melebihi ketentuan persentase tertinggi harian khusus saham PUP sebesar 70%. PURA yang bergerak di bidang jasa pengurusan transportasi darat berbasis truk itu, menjadi emiten ke-8 tahun 2020 atau perusahaan tercatat ke-676 di BEI. Sebanyak 1,8 miliar saham PURA ditawarkan kepada investor publik di pasar perdana. Itu mencapai 33,95% dari modal disetor dan ditempatkan Perseroan setelah PUP. Menurut Ariel Wibisono, Direktur Utama PURA, saham Perseroan mengalami kelebihan permintaan sebanyak 59,18 kali. ``Ini menunjukkan minat investor yang tinggi terhadap saham Perseroan,`` katanya. Bersamaan dengan PUP saham, PURA juga menerbitkan 1,2 miliar Waran Seri I. Ini merupakan insentif bagi para pemegang saham baru yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada tanggal penjatahan. Setiap pemegang tiga saham baru berhak memperoleh dua waran yang memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru perusahaan yang dikeluarkan dari portepel. Dari PUP saham ini, PURA memperoleh tambahan modal Rp189 miliar. Sebesar 39% dana hasil PUP tersebut akan digunakan untuk pembelian use truck jenis medium. Sekitat 44% akan digunakan untuk pembelian new truck jenis medium. ``Sisanya sebesar 16% akan digunakan untuk pembelian karoseri dan aksesoris pendukung`` terang Ariel. (daiz)