06 Oct 2020

November 2020, Bumi Resources Minerals Adakan PUT 24,5 Miliar Saham

StockWatch (Jakarta) - Penawaran Umum Terbatas (PUT) 24,50 miliar saham seri B bernominal Rp50 dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) diselenggarakan November 2020. Dari PUT saham ni, BRMS akan memperoleh tambahan modal sebesar Rp1,225 triliun. Muhammad Sulthon, Direktur dan Sekretaris Perusahaan BRMS mengemukakan dalam keterbukaan informasi yang dipublikasi di situs web Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (5/10), untuk menyertai penerbitan saham baru tersebut, BRMS juga menawarkan 24,50 miliar Waran Seri II. Menurut Muhammad, dana dari PUT ini setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi akan digunakan untuk pengembangan usaha, pelunasan utang dan pembiayaan modal kerja pembangunan proyek tambang emas, proyek tambang tembaga dan perak Perseroan. “Rencana PUT BMRS ini terlebih dahulu akan dimintakan persetujuan para pemegang saham dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 11 November 2020,” katanya. BRMS membukukan pendapatan US$2,55 juta per Juni 2020, turun 13,85% dari US$2,96 juta per Juni 2019. Sebesar US$0,41 juta (sekitar 16%) pendapatan BRMS berasal dari penjualan emas hasil penambangan emas entitas anak BRMS, PT Citra Palu Minerals, di Poboya, Sulawesi Tengah. Sisanya berasal dari pendapatan jasa mining advisory. Per Juni 2020, BRMS meraih laba yang dapat diatribusikan kepada Pemilik US$0,97 juta (US$0,02/saham), meningkat 4,3% dibandingkan US$0,93 juta (US$0,01) per Juni 2019. Akan tetapi, secara operasional, BRMS merugi US$0,69 juta per Juni 2020, sementara per Jni 2019 meraih laba usaha US$0,54 juta. Laba bruto BRMS per Juni 2020 sebesar US$2,09 juta tak cukup untuk menutup beban usaha yang mencapai US$2,78 juta. Laba BRMS per Juni 2020 berasal dari penghasilan lain-lain neto yang mencapai US$1,63 juta, meningkat % dari US$0,40 juta per Juni 2019. Penghasilan lain-lain BRMS sebagian besar berasal dari penghapusan utang. Harga penutupan saham BRMS di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (5/10), adalah Rp56/unit, turun 1,75% dari Rp57, Jumat (2/10). Jika dibandingkan dengan harga per 30 Desember 2019 sebesar Rp52, maka pada periode 30 Desember 2019-5 Okt0ber 2020, harga saham BRMS meningkat 7,69%. (yan)
Top